Recent Posts

Rabu, 20 April 2011

LIRIK LAGU IBU KITA KARTINI


sumber gambar : ibukitakartini.com


Bismillahirrahmanirrahim

Besok tanggal 21 April 2011, yang merupakan tanggal lahir dari Raden Ajeng Kartini, yang setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Kartini.

Pada postingan ini, saya tidak akan membahas tentang bagaimana perjuangan R.A Kartini atau apa makna di balik perayaan Hari Kartini ini, disini saya hanya mau berbagi lirik lagu Ibu Kita Kartini, hanya sekedar mengingatkan saja kepada anda yang mungkin lupa akan lirik lagu ini.

Berikut lirik lagunya.

Ibu Kita Kartini
Putri Sejati
Putri Indonesia
Harum Namanya

Ibu Kita Kartini
Pendekar Bangsa
Pendekar Kaumnya
Untuk Merdeka

Wahai Ibu Kita Kartini
Putri Yang Mulia
Sungguh Besar Cita-Citanya
Bagi Indonesia

lirik lagu ibu kita Kartini

Ibu kita Kartini
Putri Jauhari
Putri Yang Berjasa
Se Indonesia

Ibu kita Kartini
Putri Yang Suci
Putri Yang Merdeka
Cita-Citanya

Wahai Ibu Kita Kartini
Putri Yang Mulia
Sungguh Besar Cita-Citanya
Bagi Indonesia

lirik lagu ibu kita Kartini

Ibu Kita Kartini
Pendekar Bangsa
Pendekar Kaum Ibu
Se Indonesia

Ibu Kita Kartini
Penyuluh Budi
Penyuluh Bangsanya
Karena Cintanya

Wahai Ibu Kita Kartini
Putri Yang Mulia
Sungguh Besar Cita-Citanya
Bagi Indonesia

Semoga lirik lagu Ibu Kita Kartini, bisa memberikan gambaran bagi kita tentang bagaimana perjuangan yang dilakukan oleh seorang R.A Kartini yang dikenal sebagai pelopor kebangkitan perempuan pribumi.

Salam Hangat Putra Sawerigading

18 Komentar:

Gaphe mengatakan...

iyaaa jadi inget dulu SD sampe SMP dandan pakaian daerah sambil nyanyo beginian pas tanggal 21 April. heheheh.. tapi aneh aja sih, kadang mikir apa hubungannya merayakan kartini dengan baju daerah yah?

#sama seperti mikir, apa hubungan antara komentar saya dengan lirik lagu ibu kartini yah?

Awaluddin Jamal mengatakan...

@ Gaphe
saya malah gak pernah mengalami hal seperti demikian.. mungkin karena saya sekolahnya di kampung ya..

hubungannya, sama-sama gak berhubungan.. he he he.. :D

Damar mengatakan...

assalamu'alaikum Kang,
kalo jaman saya SD dulu, pas hari Kartini pasti yang perempuan pake kebaya dengan sanggul gedhe. berangkat jalan kaki pulang jalan kaki, maklum motor masih barang langka. nyampe sekolah keringat ngalir, bedakpun hilang heheheh

Anonim mengatakan...

liriknya sampai sebanyak itu yaa??
perasaan dari dulu kecil gag ada tambahan penyuluh budi,penyuluh bangsanya dechhh tapi tauk juga yaa :)

Sugeng mengatakan...

Jadi ingat jaman SD dulu saaat menghapalkan lagu ibu kita kartini yang bernama asli Harum. :D

Salam kenal serta jabat erat selalu dari Tabanan

Awaluddin Jamal mengatakan...

@ Djangan Pakies
waalaikum salam.. he he.. pake kebaya + sanggul gede + sepatu slop jalan kaki pula.. lengkap sudah penderitaan untuk memperingati hari yang satu ini..

di tempat saya, pada jaman saya sekolah belum ada perayaan khusus untuk hari ini, mungkin sekarang sudah ada, secara daerah saya kayaknya ikut trend.. he he


@ Anonim
menurut referensi yang saya baca, emang sepanjang itu.. ;D

@ Sugeng
he he.. sering dijadikan teka-teki sewaktu masih kanak-kanak :D

moenas mengatakan...

weh ini dia orang yang berjasa terhadap kaum perempuan di indonesia...

moenas mengatakan...

klo lirik lagu gaby ada gak brow xoxox

Unknown mengatakan...

Hemmm...sebenarnya sih kalau masalah Ibu Kartini saya sering bertanya-tanya.

Kenapa Ibu Kartini dijadikan pelopor pergerakan emansipasi wanita?
Padahal banyak sekali tokoh wanita yang lain, seperti Tjut Nyak Dien yang tak hanya berpikiran ke depan tapi juga mampu berperang.

Kenapa di jaman sekarang tidak sedikit yang menyalah artikan frase kata "emansipasi wanita"?
Misal seorang Ibu yang lebih memilih karir daripada mengurus anak di rumah. Padahal kita tahu bahwa anak tak hanya jadi tanggung jawab Ayah tapi juga Ibu yang melahirkan. Mereka berlindung di bawah frase Emansipasi Wanita untuk membuat droktin bahwa Wanita juga bisa melakukan apa yang dilakukan seorang Pria.

Namun,
bagi saya Ibu Kartini sudah menjadi sosok tulang punggung bagi kita. Tak hanya sekedar tulang rusuk laki-laki. Beliau sudah menginspirasi banyak wanita bahwa Pria tak mungkin hidup tanpa Wanita. Wanita memiliki peran aktif dalam kehidupan yang lebih komplek. Wanita semakin kuat dengan berbagai tugasnya dalam kehidupan sehari-hari. Mengurus anak dan membantu suami menjalani kehidupan. Banyak hal yang bisa kita pelajari dari sosok Ibu Kartini, dan semoga makin banyak sosok "Ibu Kartini" yang menitis pada jiwa wanita saat ini. Tak hanya kuat tapi juga shalihah...amin...

Awaluddin Jamal mengatakan...

@ Moenas
he he.. kagak ada mas.. nanti ta' cariin dulu..

@ Ayub Adiputra
sepertinya pertanyaan kita sama, lebih tepatnya kenapa yang dirayakan cuma hari kartini saja, sementara perempuan lain yang menurut saya juga punya peranan penting tidak dirayakan Cut Nyak Dien dan Dewi Sartika salah duanya.

sepertinya memang konsep emansipasi wanita ini, sering dijadikan benteng bagi wanita untuk menghindari "kodratnya" sebagai wanita yang sesungguhnya.

mudah-mudahan sisi yang memang baik dan layak dicontoh dari seorang R.A Kartini, bisa memberikan inspirasi bagi semua wanita.

Ferdinand mengatakan...

Met Sore Sob... :P

Maaf nie telat, biarpun udah lewat selama hari Kartini untuk wanita Indonesia hhe... :D

Tapi ngomongin tentang Hari kartini, aku juga mau tanya hanya yg sama kaya Kang Ayub, kenapa juga ya yg diperingatin cuma Kartini? padahal banyak wanita yg juga sama hebatnya dijaman itu...

Lirik yg kembali ngingetin masa2 SD Sob... soalnya waktu SD klo kartinian pasti pake baju adat jawa truz keliling sama guru haha...

Aku pamit dlu ya Sob... Semangat n happy blogging :D

Anonim mengatakan...

wah maaf ni mas jarang BW, susah waktunya hehe.. ngomong-ngomong soal kartini setelah tau sejarahnya beliau juga ada peran penting sih, tapi tidak seperti para pejuang dilapangan, tapi wanita tetaplah wanita, yuk ikutan mendefenisikan wanita di postingan saya mas ^_^

Awaluddin Jamal mengatakan...

@ Ferdinand
he he.. kayaknya perlu dicari tahu itu.. hati2 di jalan sob..

@ Kang Aul
segera datang..

Qefy mengatakan...

Subhanallah, saya sampai sekarang belum hapal liriknya. Haha. Wanita adalah malaikat, itu menurutku :D

Awaluddin Jamal mengatakan...

@ Kang Qefy
saya juga gak hapal.. itu cuman lihat dari contekan.. he he..

malaikat tidak bersayap.. he he..
:D

handjangpramadi mengatakan...

pikiran jd menerawang ke masa kecil trutama SD n SMP....pas Hari Kartini yg cewek pake kebaya dan dilombakan per kelas ada perwakilan...yg nilai ya para guru.itu waktu SD...truz SMP ya sama ada perwakilan per kelas, cuman ada kartononya sebagai pendamping (julukannx pria simpatik)...kebetulan sy terpilih jd pria simpatiknx...jasnx pinjam punya bapak aq, ya agak kebesaran, maklum cari jas saat itu sulit. hanya org2 tertentu yg punya.

IMOEL SANI KARANGASEM YK mengatakan...

Subhanallah, saya sampai sekarang belum hapal liriknya. Haha. HABIS GELAP TERBITLAH TERANG

IMOEL SANI KARANGASEM YK mengatakan...

@ SANI IMOEL
Haha. HABIS GELAP TERBITLAH TERANG

Posting Komentar

Silahkan tinggalkan komentar anda jika berkenan, apapun komentar anda pahit, asam, asin, pedas apalagi kalau yang manis akan saya terima dengan lapang dada.

KALAU MENINGGALKAN KOMENTAR, HENDAKNYA MENINGGALKAN JEJAK ANDA

Jejaknya bisa URL web atau blog, ataukah alamat e-mailnya, sehingga jika ada pertanyaan bisa dibalas ke tempat yang jelas.