Recent Posts

Sabtu, 22 Oktober 2011

86


sumber gambar : hot.detik.com

Bukan sombong, hanya malas berbasa-basi.

Setelah satu bulan menghabiskan waktu di Cilampuyang, seperti yang pernah saya tuliskan disini, disini dan disini. Akhirnya saat ini saya sudah kembali menempati ranjang mungil nan empuk saya. Tapi, perjuangan belum selesai masih ada beberapa puluh bahkan ratusan halaman yang harus saya buat, untuk mempertanggung-jawabkan perbuatan saya di lapangan. ha ha ha

Jadi sebelum saya benar-benar disibukkan dengan pekerjaan monoton yang diberi nama ketikedit, ada baiknya saya mengurusi sedikit blog ini, yang kayaknya makin hari tante alexa-nya makin gembrot, mungkin karena jarang ikut program blogrun dan blogwalking.

Oke, kita harus segera mengakhiri ketidak-jelasan ini ? tidak biarkan saja yang tidak jelas tetap tidak jelas, tidak ada yang perlu dirubah, biarkan semuanya mengalir, yakinkan saja suatu saat nanti dia akan menemukan jalannya sendiri, berapa lama ? apa yang tidak jelas ? tulisan ini maksudnya ? tidak, khusus paragraf ini saja.

86, biasa mendengar dua angka ini diucapkan, kadang dengan lafal yang lengkap delapan enam, atau biasa juga lapan enam atau bahkan pan enam. Pelafalan 86 merupakan "bahasa" legal yang digunakan dalam radio kepolisian untuk menyampaikan bahwa "informasi sudah diterima".

86, sebuah judul novel yang baru saja saya beli kemarin, setelah sebelumnya lagi-lagi harus mengitari palasari untuk mencarinya, padahal bukan buku lama. Mungkin karena kurang populer atau apalah, jadi tidak begitu banyak yang tahu "keberadaan" novel karya Okky Mandasari ini.

Yang membuat saya senyum-senyum sendiri mengingat perjuangan mencari buku ini adalah ekspresi dan jawaban para penjual ketika saya tanya, ada 86 kang ? mulai dari yang menjawab biasa-biasa saja "86 apa ?" sampai jawaban paling gokil yang membuat saya hampir tidak bisa menahan tawa saya "nggak ada mas, kalau 69 ada" #cerdas

Tidak mengherankan memang, karena sangat jarang judul buku yang hanya terdiri dari angka-angka seperti itu, meskipun ini bisa saja merupakan strategi dari penulisnya sendiri agar membuat orang penasaran dengan buku dan cerita di dalamnya.

86, sederhana tapi berisi banyak, meskipun belum selesai membacanya, tapi saya yakin novel ini akan membuat saya tidak betah berlama-lama membacanya, maksudnya ingin cepat-cepat selesai, lembar per lembarnya bikin penasaran.

86 berisi sebuah kisah tentang manusia dan sifat-sifatnya; ada pengorbanan, kerakusan, cinta, hingga kemunafikan dan ketulusan. Dan, 86 menyuguhkan kita membaca narasi datar koruptif sesuai apa yang tercecer di sekitar kita selama ini, namun kita acap mengabaikan. Dengan kaidah sastranya yang elok, novel ini cukup sudah mewakili laku kotor yang membuat degradasi kebangsaan kita. (di copas dari sini)

86, kalau di jumlahkan hasilnya 14, kalau dikalikan hasilnya 48, kalau dikurangi hasilnya 2 atau -2 dan kalau kita bagi maka hasilnya 1,33 atau 0,75.

Dan, tulisan ini bukan basa basi (baca dengan cara menirukan iklan rokok jaman dulu) kalau anda masih ingat. Pamit mundur, 73 Cerio.

Salam Hangat Putra Sawerigading

9 Komentar:

dv mengatakan...

salam kenal :)
kunjungan perdana langsung dikasih riview buku, menarik kayanya :)

Awaluddin Jamal mengatakan...

@ dv
salam kenal juga.. wah ini BUKAN review buku, saya saja belum baca bukunya.. :D

Rahmat mengatakan...

OH begitu arti angka 86.

Gaphe mengatakan...

kalo di kepolisian kan artinya : Siap atau Beres kan yah?..

itu kode untuk radio com.

ah kalo 86 bagi saya : taun kelairan. hahahaha

Yayack Faqih mengatakan...

kenapa ya angka 69 konotasinya jadi kebanyakan negatif hehe berarti sudah pda cerdas haha..

kalo ngebacanya sudah khatam di juz terakhir di tunggu kang reviewnya spa tahu di situ ada banyak point penting sehingga sya kepincut mencari jejak buku tsb ...

Awaluddin Jamal mengatakan...

@ Rahmat
seperti itulah..

@ Gaphe
ya.. kurang lebih seperti itu mas..
tapi sekarang apapun bisa di-86-kan.. konotasinya sudah jadi negatif.. ha ha ha

kok saya kurang percaya sama pernyataan terakhir yah.. he he he (JK)


@ yayack faqih
betul2 cerdas.. ha ha
baru saja khatam.. tapi saya bukan tipe orang yang bisa nge-review.. jadi kayaknya gak bakalan buat reviewnya deh.. "maaf"

Asriani Amir mengatakan...

skrang mmg lagi jamannya judul buku pake angka2 kayaknya yah.

86 selain siap sya taunya kyak gaphe, taon kelahiran sya. hahahhahah

Ladida Cafe mengatakan...

86 kalo di sandi radio artinya dimengerti, ehehee..

sip tuh yah, judulnya singkat sekali :D

Awaluddin Jamal mengatakan...

@ Accilong
sepertinya begitu di'.. he he

@ Ladida
he he he

Posting Komentar

Silahkan tinggalkan komentar anda jika berkenan, apapun komentar anda pahit, asam, asin, pedas apalagi kalau yang manis akan saya terima dengan lapang dada.

KALAU MENINGGALKAN KOMENTAR, HENDAKNYA MENINGGALKAN JEJAK ANDA

Jejaknya bisa URL web atau blog, ataukah alamat e-mailnya, sehingga jika ada pertanyaan bisa dibalas ke tempat yang jelas.